Senin, 03 Februari 2014

Tugas Naskah Drama



Drama Seni Budaya

Penokohan :
1.      Lia à Tary                        5. E. Vhyta à Bu Maya
2.      Syifa à Dila                     6. Anggi à Gandi
3.      Zafar à Dani                    7. Arin à Arif
4.      Regi à Rangga                8. Ginanda à Pak Saleh


Kesadaran Anak Nakal
Di kantin sekolah sedang terjadi gossif kalau ada murid baru yang katanya nakal, yaitu Rangga dan Dani.
Tary
:
Hey, lagi ngapain sih ……..!!!
Dila
:
Ini kita lagi ngomongin dua anak baru yang katanya nakal itu..!!
Tary
:
Yang mana sih.. !! Aku gak tau (sambil bingung)
Gandi
:
Akh… kamu mah Tary tidak gaul, entar deh kalau ada orangnya aku tunjukin …!!
Tiba-tiba Gandi melihat 2 anak baru itu, dia memberi tahu pada Tary
Gandi
:
Ekh…. Tary itu 2 anak yang nakal. (Sambil menunjuk)
Tary
:
(melihat apa yang ditunjuk) yang mana ih, oh…… itu?
Tidak sengaja Rangga dan Dani melihat Gandi menunjuk mereka, akhirnya Rangga dan Dani menghampirinya.
Rangga
:
Ekh…. Ada apa kamu tunjuk-tunjuk. (marah)
Tary
:
Enggak kok…. Kita tidak nunjuk kalian.
Bel masuk pun berbunyi
Dila
:
Udah yuk….. Dah bel nih?
Rangga
:
Ekh, main cabut aja? Awas yah urusan kita belum selesai. (mengancam)
Tary
:
Ehm… emang aku pikirin.
Mereka pun masuk kedalam kelas dan tiba-tiba Ibu Maya masuk membawa murid baru yang tadi berantem sama Tary, Dila dan Gandi.
Ibu Maya
:
Anak-anak ini teman baru kalian, silahkan memperkenalkan diri.
Rangga
:
Hai … teman-teman, perkenalkan nama saya Rangga
Dani
:
Dan saya Dani
Rangga
:
Kami pindahan dari sekolah SMP 1 Tarogong
Murid-murid
:
Oh …………
Ibu Maya
:
Ya, segitu perkenalannya. Kalau begitu silahkan duduk dibangku yang kosong.
Tidak diduga bangku yang kosong itu di belakang Tary dan Dila, dua anak itu duduk dibangku yang kosong itu. Tiba-tiba Rangga bicara pada Tary dan Dila.
Rangga
:
Tidak disangka kita bertemu lagi, urusan tadi belum selesai. (tersenyum)
Tary dan Dila
:
Egepe (emang aku pikirin)
Bel jam keempat pun berbunyi, Ibu Maya meninggalkan kelas, dan Tary sama Dila permisi mau ke WC, tiba-tiba Rangga dan Dani mengendap-endap menuju tas Tary dan Dila, mereka mengambil tempat penil Dila dan Tary untuk diumpetin. Tidak sengaja Arif melihatnya. Pak Saleh masuk bersama Tary dan Dila
Pak Saleh
:
Baik, anak-nak keluarkan buku dan alat tulisnya, karena kalian akan menulis.
Tiba-tiba Tary dan Dila
Tary
:
Pak, tempat pensil ku ilang, lagi pula di dalamnya ada uang untuk ditabung besok? (cemas)
Dila
:
Pak, punya ku juga ilang. (cemas)
Pak Saleh
:
Okey, kalau begitu disini ada yang lihat dimana kotak pensil Dila dan Tary?
Arif
:
(Mengangkat tangan) Saya tau pak, tadi saya melihat Rangga dan Dani mengambil kotak pensil milik Tary dan Dila!
Rangga
:
(marah) kamu jangan menuduh kita berdua dong!!
Arif
:
(membela) aku tidak menuduh ini kenyataan.
Pak Saleh
:
Sudah-sudah jangan rebut, ehm…. Rangga, Dani keluarkan tas kalian.
Rangga dan Dani pun mengeluarkan tasnya, Pak Saleh langsung memeriksanua ternyata,
Pak Saleh
:
Dani, Rangga kotak pensil siapa ini? (tatapan marah)
Dani dan Rangga
:
(gugup) a…. a…… anu pak…
Pak Saleh
:
Anu apa? Kalau begitu kalian berdua bapak hukum, pulang sekolah kalian harus berdiri dihadapan berdera selama 1 jam. (marah)
Rangga dan Dani
:
Baik, pak!!
Sesudah itu kotak pensilnya dikembalikan kepada Tary dan Dila, mereka kembali belajar, bel pulang pun berbunyi semua siswa pulang kecuali Rangga dan Dani karena mempunyai tugas dari Pak Saleh
Rangga
:
(hormat) Dani…. Aku nyesel deh sudah ngejain Tary dan Dila.
Dani
:
(hormat) iya aku juga padahalkan mereka tidak jahat sama kita.
Rangga
:
Bagaimana kalau besok kita minta maaf pada Tary, Dila dan Arif? (puny aide)
Dani
:
Ide yang bagus, tapi kita harus berdiri disini dulu selama 1 jam!!
Keesokan harinya di kelas Rangga dan Dani menghampiri Tary, Dila dan Arif yang sedang ngobrol.
Dani
:
Tary, Dila, Arif maafin kita yah karena kita udah jahat ama kalian. (nada rendah)
Rangga
:
Iya, maafin kita yah pisss……….!!!
Tary
:
Ya udah saya maafin….! Ehm… karena kita kan friends!!!
Dila
:
Aku juga..
Arif
:
Ya, aku juga..!!
Mereka pun saling beralaman dan menjadi teman yang baik selamanya.



**** Selesai ****


Tidak ada komentar:

Posting Komentar